Header Ads Widget

KPK

6/recent/ticker-posts

PEMBUKAAN SEMARAK HDKD KE-77, WAMENKUMHAM AJAK SELURUH JAJARAN GELORAKAN SEMANGAT HDKD

 



DENPASAR - Bertempat di Ruang Dharmawangsa Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali, Kepala Divisi Administrasi (Mamur Saputra), Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Constantinus Kristomo), beserta seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Bali mengikuti Pembukaan Semarak Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77 secara virtual melalui Zoom Meeting pada Jumat (15/07/2022). Kegiatan pembukaan yang dirangkaikan dengan Turnamen Tenis Lapangan ini dilaksanakan secara terpusat di Jakarta dan diikuti oleh seluruh Unit Pusat, Kantor Wilayah hingga Unit Pelaksana Teknis di seluruh Indonesia.


Tema yang diangkat pada peringatan Hari Dharma Karya Dhika ke-77 Tahun 2022 adalah “Dengan Semangat Kebersamaan, Kita Tingkatkan Kinerja Kemenkumham Semakin PASTI dan BerAKHLAK”. Sebagai keberlanjutan rangkaian kegiatan peringatan HDKD, Kemenkumham akan menggelar acara-acara seperti kegiatan upacara, bakti sosial dan pelayanan publik, olahraga dan seni hingga puncak peringatan HDKD pada 19 Agustus 2022 mendatang.


Selaku Inspektur Upacara, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Eddy O.S Hiariej memberikan sambutannya sekaligus membuka acara secara resmi. Beliau menyampaikan bahwa persatuan, kesatuan, sinergitas serta soliditas seluruh pegawai Kementerian Hukum dan HAM menjadi kekuatan utama untuk menghadapi segala bentuk tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas.


Melalui tema yang diangkat pada tahun ini, gelora semangat HDKD dan internalisasi kepada seluruh jajaran dan diaktualisasikan di seluruh rangkaian kegiatan. Kita harus optimis bahwa yang kita selenggarakan saat ini dapat membentuk pegawai Kementerian Hukum dan HAM menjadi insan Pengayoman yang kuat, sehat dan produktif sehingga akan berdampak positif dengan meningkatnya kualitas dan kuantitas pelayanan kepada masyarakat serta membangun kepercayaan publik. 


"Tetap junjung tinggi nilai-nilai sportifitas, karena dengan sikap sportif kita mampu membangun soliditas, membentuk karakter dan kepribadian yang berintegritas dapat dipercaya. Pertandingan tidak hanya dianggap sebagai sebuah kompetisi untuk meraih kemenangan, namun yang utama adalah bagaimana setiap kemenangan itu berhasil dicapai melalui sebuah proses dengan usaha dan cara menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas dan kejujuran", pesan beliau. (Cahaya)