Gianyar- Dandim 1616/Gianyar Letkol Cpn I Gede Winarsa S.H.,M.Han. Menghadiri Acara Pelebon (Ngaben Keluarga Puri) Alm.Tjokorda Bagus Santaka dan Alm.Anak Agung Istri Putra Puri Ubud yang dihadiri oleh Penglingsir Puri se-Bali,Keluarga terdekat dari Puri Ubud serta Warga masyarakat dan wisatawan domestik dan international ± 6000 orang, bertempat di Puri Saren Kauh Puri Agung Ubud Kabupaten Gianyar,Minggu (14 /4/2024.
Almarhum Tjok Bagus Santaka meninggal dunia pada hari Jumat tanggal 2 Februari 2024 sekira pukul.00.40 WITA, di RSUP Prof dr.I.G.N.Ngoerah Sanglah Denpasar di usia 69 tahun karena sakit dan beliau adalah tokoh Ubud merupakan penglingsir Puri Saren Kauh Ubud dan merupakan anak kandung dari Alm.Tjokorda Ngurah Suyasa yang merupakan Penglingsir Puri Saran Kauh Ubud/Puri Agung Ubud.
Prosesi upacaranya dimulai dari nyiramin pada Buda Paing Krulut, Rabu (10/4/2024). Kemudian, dilanjutkan prosesi ngaskara dan pemelaspasan Naga Banda pada Wraspati Pon Krulut, Kamis (11/4/2024) dan puncak pelebon Redite Umanis Merakih, Minggu (14/4/2024) di Setra Dalem Puri (Peliatan).
Di simpang Catus Pata Ubud di sebelah barat Puri Agung Ubud dilaksanakan prosesi Melaspas sarana Lembu, sarana Naga Bande dan sarana Bade Tumpang Sembilan yang dipimpin/dipuput oleh Ida Pedanda Siwa Griya Selat Duda Karangasem, Ida Pedanda Budha Griya Gunung Sari Peliatan.
Bade akan diusung sejauh satu kilometer dari Catus Pata menuju Setra Dalem Puri yang berlokasi di Banjar Tebesaya, Desa Peliatan, Ubud. Saat mengusung akan dibantu oleh ribuan masyarakat adat setempat, Pengamanan kegiatan Upacara Pitra Yadnya (Pelebon/Ngaben) tersebut di amankan oleh Kepolisian dari Polres Gianyar dan Polsek Ubud serta TNI (Kodim 1616/Gianyar dan Koramil -02/Ubud yang bekerjasama dengan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan, Sat Pol PP, PLN /Telkom dan yang lainya.
Dimana prosesi Kremasi terhadap jenazah Alm.Tjokorda Bagus Santaka yang dipimpin/dipuput oleh Ida Pedanda Siwa Griya Duda Karangasem dan Ida Pedanda Griya Anyar Ketewel.
(Cahaya)
