Header Ads Widget

KPK

6/recent/ticker-posts

Kapolres Gianyar Gelar Jumat Curhat di Desa Guwang: Serap Aspirasi Warga dan Komitmen Tindak Tegas Pelanggaran

 



Gianyar – Polres Gianyar kembali melaksanakan kegiatan Jumat Curhat sebagai sarana komunikasi langsung antara Polri dan masyarakat. Kegiatan kali ini digelar di Maheswari Kuliner, Banjar Manikan, Desa Guwang, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, pada Jumat (8/8/2025) pagi. 


Kapolres Gianyar AKBP Chandra Citra Kusuma, S.I.K., M.H., hadir langsung dalam kegiatan tersebut bersama Waka Polres Gianyar Kompol Putu Diah Kurniawandari, S.H., S.I.K., M.H., serta jajaran pejabat utama Polres Gianyar dan Polsek Sukawati. Turut hadir pula Pj. Perbekel Guwang, Bendesa Adat, tokoh masyarakat, serta warga setempat.


Acara dimulai dengan sambutan dari Pj. Perbekel Guwang yang mengapresiasi kehadiran Kapolres dan jajaran di wilayah Desa Guwang. Kegiatan dilanjutkan dengan sesi dialog terbuka antara masyarakat dan Kapolres Gianyar.


Dalam sambutannya, Kapolres Gianyar menyampaikan bahwa Jumat Curhat merupakan forum penting untuk menyerap aspirasi dan mendengar secara langsung berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat.


“Polisi tidak anti kritik. Silakan sampaikan aspirasi atau masukan secara jujur dan berdasarkan fakta. Kami hadir untuk mendengar dan mencari solusi bersama,” ujar AKBP Chandra.


Ia juga menegaskan komitmennya untuk menindak tegas anggota yang terbukti melanggar aturan, terutama yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika.


“Saya berkomitmen, jika ada anggota yang terlibat narkoba, akan saya tindak tegas. Tidak ada toleransi,” tegas Kapolres Gianyar.


Beberapa isu yang disampaikan warga dalam sesi tanya jawab antara lain terkait ketertiban pendatang, kekurangan personel Polsek Sukawati, pelatihan untuk pecalang, kemacetan, peredaran narkoba, judi daring, kondisi jalan rusak, serta permintaan penambahan rambu lalu lintas.


Menanggapi hal tersebut, Kapolres Gianyar menyatakan pihaknya telah melakukan langkah-langkah tindak lanjut, seperti patroli di jam rawan, pelatihan TPTKP untuk pecalang, dan penguatan kerja sama dengan desa adat dalam penertiban penduduk pendatang. Ia juga mengimbau masyarakat untuk aktif melapor apabila menemukan pelanggaran.


“Kami akan tindak lanjuti semua masukan. Termasuk patroli di titik rawan, koordinasi dengan dinas terkait soal jalan rusak, dan juga memperkuat edukasi kepada pelajar terkait bahaya narkoba dan judi online,” jelasnya.


Dalam kesempatan tersebut, Polres Gianyar juga memberikan bantuan sosial berupa 10 paket sembako kepada warga yang membutuhkan. Kegiatan ditutup dengan foto bersama seluruh peserta.









(Cahaya)