Bangli, - Polsek Kintamani menggelar kegiatan penyuluhan di SMPN 7 Kintamani dengan tema pencegahan kekerasan di kalangan pelajar sebagai upaya mewujudkan sekolah ramah anak. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 150 siswa dan disampaikan oleh Kanit Binmas Polsek Kintamani, AKP I Dewa Ketut Ngurah, bersama Bhabinkamtibmas Desa Sukawana, Aipda I Nyoman Warjana.
Penyuluhan ini tidak hanya membahas tentang bahaya kekerasan, tetapi juga menekankan pentingnya bersikap bijak dalam menggunakan media sosial serta disiplin dalam berlalu lintas. Petugas mengingatkan para siswa agar tidak mudah terprovokasi maupun menyebarkan informasi yang belum tentu benar di media sosial, serta selalu menjaga etika dalam berinteraksi secara daring.
Selain itu, para siswa juga diajak untuk memahami aturan lalu lintas, menggunakan helm saat berkendara, serta mengutamakan keselamatan diri maupun orang lain di jalan raya. Selama kegiatan berlangsung, para siswa tampak antusias menyimak materi yang disampaikan. Acara berjalan dengan aman dan lancar.
Kapolsek Kintamani, Kompol Made Dwi Puja R, SH., MH, menjelaskan bahwa kegiatan penyuluhan di sekolah-sekolah merupakan salah satu bentuk kepedulian Polri terhadap generasi muda. "Melalui kegiatan ini, kami ingin mengedukasi para pelajar agar tidak terlibat dalam tindakan kekerasan maupun perundungan. Selain itu, kami juga mendorong anak-anak untuk lebih bijak menggunakan media sosial dan disiplin dalam berlalu lintas," ujarnya.
Dengan kegiatan ini, diharapkan sekolah dapat menjadi lingkungan yang aman, nyaman, serta mendukung tumbuh kembang anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. Polres Bangli berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan dan edukasi kepada masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan mendukung perkembangan mereka. sebagai generasi penerus bangsa,” ujarnya.
(Cahaya)
